Contoh Alur Tujuan Pembelajaran Fase Fondasi Elemen Nilai Agama dan Budi Pekerti
Narasi elemen Nilai Keimanan dan Etika:
"Anak mengembangkan kepercayaan kepada Yang Maha Esa, mulai memahami dan menerapkan prinsip-prinsip utama sesuai dengan nilai-nilai agama dan kepercayaannya. Anak aktif dalam menjaga kebersihan, kesehatan, dan keselamatan diri sebagai bentuk rasa peduli terhadap dirinya sendiri dan rasa syukur kepada Yang Maha Esa. Anak menghormati sesama manusia dengan segala perbedaannya dan mengamalkan perilaku baik serta etika luhur. Anak juga menunjukkan rasa penghargaan terhadap alam dengan cara merawatnya dan menunjukkan kasih sayang terhadap makhluk hidup sebagai anugerah dari Yang Maha Esa."
Catatan:
Tujuan pembelajaran pertama (1) pada setiap subelemen di kolom kanan tabel di bawah ini didesain sesuai dengan perkembangan usia tiga tahun. Namun, saat menyusun alur tujuan pembelajaran, perhatikan perkembangan individu anak untuk menentukan titik awal yang sesuai agar mencapai tujuan pembelajaran yang sama, yaitu capaian pembelajaran. Strategi menentukan titik awal dapat dilakukan melalui asesmen awal.
Alur tujuan pembelajaran di bawah ini hanya contoh. Satuan pendidikan dapat memodifikasi alur tersebut dan menentukan tema/topik pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan dan karakteristik peserta didik serta visi, misi, dan tujuan satuan pendidikan. Dalam dokumen ini, contoh alur tujuan pembelajaran disusun berdasarkan penahapan kompetensi dan konsep pengetahuan untuk peserta didik usia tiga hingga enam tahun. Penahapan alur tujuan pembelajaran menggunakan beberapa pendekatan, antara lain penahapan kompetensi dari konkret ke abstrak, dari mudah ke sulit atau menantang, dari umum ke khusus atau spesifik (deduktif), serta berdasarkan scaffolding (tahapan pendampingan). Contoh alur tujuan pembelajaran ini dikembangkan berdasarkan Tujuan Pembelajaran (TP) yang disusun untuk setiap subelemen Nilai Keimanan dan Etika. Subelemen tersebut merupakan ekstraksi dari narasi elemen Capaian Pembelajaran.
Contoh penahapan penguasaan kompetensi dan konsep pengetahuan yang ada di dalam subelemen menjadi alur tujuan pembelajaran pada elemen Nilai Agama dan Budi Pekerti
Subelemen: Anak mengenal dan mempraktikkan ajaran agama dan kepercayaannya
TP 1: Anak mengenal nama Tuhan dan dapat menjelaskan secara sederhana simbol-simbol praktik agama yang berkaitan dengan kepercayaannya.
TP 2: Anak berpartisipasi dalam kegiatan ibadah sesuai dengan agama dan kepercayaannya.
Pada subelemen di atas, contoh alur tujuan pembelajaran dikembangkan berdasarkan penahapan kompetensi dari yang sederhana hingga lebih kompleks. Mengenal nama Tuhan merupakan langkah awal yang lebih sederhana daripada menjelaskan simbol-simbol praktik agama, dan kemudian anak mulai berpartisipasi dalam kegiatan ibadah sesuai dengan agama dan kepercayaannya. Selain itu, kompetensi ini juga dapat dikembangkan melalui pendampingan, di mana anak secara bertahap diajak untuk berpartisipasi secara mandiri setelah terlibat dalam kegiatan ibadah secara bersama.
Contoh penahapan tujuan pembelajaran dalam dokumen ini dapat dikembangkan menjadi lebih dari satu alur per elemen atau dapat dikombinasikan antara subelemen, sesuai dengan kebutuhan satuan pendidikan. Penting untuk diperhatikan bahwa tujuan pembelajaran dalam PAUD dapat tercermin dalam perilaku sehari-hari dan kegiatan pembiasaan. Misalnya, tujuan pembelajaran "Anak memahami dan berpartisipasi aktif dalam menjaga kebersihan diri dan lingkungan sekitarnya" dapat diwujudkan melalui kegiatan praktik mencuci tangan. Kegiatan tersebut tidak perlu menjadi kegiatan terpisah yang dievaluasi secara terpisah, tetapi dapat menjadi bagian dari catatan bahwa anak sudah mampu melaksanakan kebiasaan tersebut secara mandiri sebagai salah satu keterampilannya dalam menjaga kebersihan diri.
Tabel contoh penahapan penguasaan kompetensi dan konsep pengetahuan yang ada di dalam subelemen menjadi alur tujuan pembelajaran pada elemen Nilai Agama dan Budi Pekerti
Subelemen: Anak berpartisipasi aktif dalam menjaga kebersihan, kesehatan, dan keselamatan diri sebagai bentuk rasa sayang terhadap dirinya dan rasa syukur pada Tuhan Yang Maha Esa.
Contoh Alur Tujuan Pembelajaran Usia 3 - 6 tahun
TP 1: Anak memahami dan berpartisipasi aktif dalam menjaga kebersihan diri dan lingkungan sekitarnya.
TP 2: Anak memahami dan bersedia menjaga kesehatan diri sebagai bentuk syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa.
TP 3: Anak memahami dan mulai bersedia menjaga keselamatan diri dalam lingkup sederhana sebagai bentuk syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa.
Subelemen: Anak menghargai sesama manusia dengan berbagai perbedaannya dan mempraktikkan perilaku baik dan berakhlak mulia.
Contoh Alur Tujuan Pembelajaran Usia 3 - 6 tahun
TP 1: Anak mengenal dan memahami persamaan maupun perbedaan ciri diri dengan orang lain di sekitarnya.
TP 2: Anak memahami dan mempraktikkan perilaku baik di lingkungan.
Subelemen: Anak menghargai alam dengan cara merawatnya dan menunjukkan rasa sayang terhadap makhluk hidup yang merupakan ciptaan Tuhan Yang Maha Esa.
Contoh Alur Tujuan Pembelajaran Usia 3 - 6 tahun
TP 1: Anak menunjukkan minat dan memahami cara menjaga alam di sekitarnya.
TP 2: Anak berpartisipasi aktif dalam merawat makhluk hidup lain dan alam, dimulai dari lingkungan terdekat.
Pada penerapannya, pendidik dapat menentukan alur tujuan pembelajaran sesuai dengan kebutuhan dan karakteristik peserta didik. Jika dianggap tujuan pembelajaran ini terlalu spesifik, satuan PAUD dapat menggabungkan tujuan pembelajaran atau mengembangkan tujuan pembelajaran sesuai dengan layanan yang dimiliki. Sebagai contoh, pendidik di satuan PAUD A dapat menentukan alur tujuan pembelajaran dari subelemen "Anak berpartisipasi aktif dalam menjaga kebersihan, kesehatan, dan keselamatan diri sebagai bentuk rasa sayang terhadap dirinya dan rasa syukur pada Tuhan Yang Maha Esa" sebagai alur tujuan pembelajaran pertama yang diterapkan pada kelompok usia 3-4 tahun.